Senin, 31 Maret 2014

Mau Jadi Konselor Apadaya Hanya Lulusan Psikologi ..

Hi readers.. How’s your day?

Apa sih yang ada dipikiran kalian apabila menjadi lulusan sarjana psikologi? Tentunya bisa menjadi psikolog ya, lalu mungkin menjadi konsultan atau konselor ataupun guru BK disekolah. Yup, benar sekali lulusan psikologi tentu bisa menjadi psikolog, tapi apakah kalian tau bahwa lulusan psikologi tidak bisa menjadi konselor? Sedih sekali bukan mendengar kabar seperti ini. Sebetulnya mungkin karena saya saja yang memang belum mengetahui tentang kabar tersebut atau ada sebagian dari kalian yang juga belum mengetahuinya, maka dari itu saya akan memberikan sedikit informasi kepada kalian.




Kenapa bisa seperti itu? Karena apabila kalian ingin menjadi konselor sebaiknya sebelum memasuki jenjang universitas kalian harus tau mengenai kualifikasi akademik apa yang bisa memenuhi kalian untuk menjadi konselor yakni dengan memilih universitas jurusan BK (Bimbingan Konseling), sangat jelas terlihat bukan walaupun hanya  dari nama penjurusannya saja. Lalu apabila menjadi lulusan Strata 1 apakah bisa menjadi konselor? Itu saja tidak cukup readers kalian harus memiliki tambahan pendidikan yakni PPK (Pendidikan Profesi Konseling) sama seperti guru ya harus memiliki akta 4, saya juga kurang mengetahui mengenai PPK ini, mungkin semacam magister ya readers.

Nah apabila kalian ingin menjadi konselor dan mengambil jurusan BK saya mau memberikan rekomendasi universitas berjejang Strata 1 di Indonesia yakni seperti, UNJ, UM, UPI, UNNES dsb. Dan apabila kalian ingin melanjutkan dan mengambil pendidikan selanjutnya yakni PPK, di beberapa universitas juga ada seperti, UNNES, UNP dan UPI. Apabila kalian tidak ingin berjauh-jauhan dengan ibukota tercinta ini jangan khawatir readers, kabar terbaru UNJ juga akan membuka jurusan baru ini (PPK).


Ada kabar baik juga untuk kalian yang ingin menjadi konselor tetapi bukan dalam jurusan BK.




 Kabar baiknya adalah konselor merupakan profesi yang sangat dibutuhkan dari tahun ketahunnya sehinggan dibutuhkan hingga 27.000 orang, tetapi lulusan BK ini hanya sedikit maka apabila kalian lulusan yang masih berkaitan seperti psikologi, kalian masih memiliki kesempatan menjadi konselor ataupun guru-guru BK di sekolah-sekolah. Hanya saja kalian tentunya harus memiliki kualifikasi akademik yang lebih ya readers, contohnya apabila pada mata kuliah bimbingan konseling kalian memiliki nilai yang baik dan begitu juga mata kuliah yang berkaitan tentunya kalian memiliki kesempatan untuk menjadi konselor ataupun guru BK.

Lalu apabila kalian ingin menjadi konselor bukan hanya dilihat dari kualifikasi akademik saja tetapi juga dilihat dari pengalaman bekerja kalian, mungkin bukan pengalaman kerja sebagai konselor, tetapi yang berkaitan dengan hal tersebut.

Dan tentunya kompetensi kalian juga akan dipertimbangkan seperti ilmu-ilmu apa saja yang sudah kalian pelajari selama ini yang berkaitan dengan materi konseling, lalu bagaimana pembawaan kalian didepan orang lain, sifat dan juga kepribadian yang kalian miliki. Kemampuan kalian berinteraksi juga dipertimbangkan tentunya, karena kalian nantinya apabila menjadi konselor yang sesungguhnya tentunya akan terus bertemu dengan klien-klien, maka hal tersebut sangat dipertimbangkan begitu juga dengan keprofessionalan kalian dalam bekerja. Semoga informasi ini sangat membantu untuk kalian ya!


Kritik dan saran kalian sangat membantu loh readers J Happy long weekend!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar